Apa kamu pernah merasa kesulitan saat ingin mengelompokan suatu data ke dalam dua kategori atau lebih ? Pasti kamu pernah merasakannya. Namun kamu bisa lebih mudah melakukannya sekarang. Terutama didalam Microsoft Excel. Karena dalam software tersebut terdapat Fungsi Logika If yang bisa kamu gunakan untuk mengelompokan data sesuai logika yang kamu berikan.
Fungsi IF merupakan salah satu fungsi paling populer di Excel, dan
memungkinkan kamu untuk membuat perbandingan logis antara nilai dan apa yang
diharapkan. Dalam bentuk yang paling sederhana, fungsi IF mengatakan:
-
IF(Sesuatu adalah Benar, Jika benar lakukan sesuatu, jika tidak lakukan hal lain)
Sehingga pernyataan IF bisa memiliki dua hasil. Hasil pertama
yaitu jika perbandingan yang kamu berikan adalah Benar, dan hasil kedua adalah jika
perbandingannya Salah.
Mungkin bagi orang yang pertama kali melihat perbandingan diatas akan sedikit bingung apa maksudnya. Tapi ada cara mudah untuk memulai dan memahami Logika If.
Cara terbaik untuk mulai menulis pernyataan IF adalah berpikir tentang
apa yang kamu coba selesaikan. Perbandingan apa yang ingin kamu buat? Menulis pernyataan IF bisa mudah dilakukan dengan berpikir melalui
logika kamu sendiri :
Apa yang akan terjadi jika kondisi ini terpenuhi
dan apa yang seharusnya terjadi jika tidak ?
Kamu harus
memastikan bahwa langkah tersebut mengikuti urutan yang logis, jika
tidak, rumus yang kamu buat tidak akan melakukan yang seharusnya dilakukan. Hal
ini sangat penting terutama ketika kamu membuat pernyataan IF yang
kompleks (bertumpuk).
Untuk contoh penggunaannya secara jelas kamu bisa langsung Download disini.
Silahkan berkomentar sesuai topik artikel yang dibaca.
Dilarang komentar jika :
- Berisi Spam
- Memasang link aktif
- Berisi promosi
- Bermaksud menghina, sara, dan pornografi
Jika anda melanggar 4 poin diatas, maka komentar akan langsung dihapus tanpa pemberitahuan terlebih dulu.
Terimakasih.